Sabtu, 22 Februari 2014

hal yang membuat manusia bodoh

Zaman kakek-nenek kita, atau eyang buyut, atau nenek moyang kita, sepertinya jarang terdengar mereka terjangkit sakit parah dan mematikan. Memang bisa saja, karena pengobatan zaman dahulu belum secanggih sekarang sehingga tidak dapat mendeteksi penyakit-penyakit. Namun, buktinya saja, para nenek moyang kita dapat hidup hingga ratusan tahun. Kehidupan modern yang serba simpel dan canggih, yang sedang dijalani sekarang ini ternyata juga berpengaruh pada kualitas otak kita. Menurut hasil penelitian, terbukti ada beberapa kebiasaan yang sering dilakukan manusia modern sekarang ini, justru malah membuat mereka menjadi bodoh, karena kualitas otak yang menurun. Ingin tahu hal apa saja yang bisa membuat seseorang menjadi bodoh? Berikut adalah penjabaranny:
1. Terkurung di kantor Jam kerja yang terlalu padat, membuat kamu setiap hari terkurung dalam ruangan ber-AC. Dengan terlalu lama berdiam diri di dalam ruangan tertutup seperti itu bisa memicu lemahnya kerja otak, karena kandungan oksigen di dalam ruangan tersebut lebih sedikit jumlahnya dibandingkan jumlah karbondioksida. Padahal tubuh ini, khususnya otak, memerlukan oksigen yang cukup untuk berpikir. Penelitian terakhir menyatakan bahwa jumlah karbondioksida dan oksigen mempengaruhi pengambilan keputusan seseorang. Hal tersebut disebabkan karena otak lebih membutuhkan oksigen untuk berpikir. Jika karbondioksida yang masuk ke dalam tubuh lebih banyak, otomatis hal itu akan mengurangi fokus dan pengaturan strategi seseorang.
2. Selalu berkendara dengan mobil Mobil memang merupakan alat transportasi yang paling dibutuhkan pada zaman ini. Akan tetapi, dengan adanya kendaraan beroda empat ini, aktivitas fisik pun jadi kurang. Banyak orang memilih untuk naik mobil setiap pergi, jarang yang memilih untuk berjalan kaki, meski jarang yang ditempuh tidaklah terlalu jauh. Karena sudah terbiasa naik mobil, walaupun jarak dekat, pasti terasa sangat jauh. Menurut penelitian, daerah otak yang mengatur kerja memori otak lebih kecil pada orang yang jarang olahraga. Jadi, aktivitas fisik seperti olahraga, fitness, sangat penting bagi tubuh ini.
3. Terlalu sering internet-an Era komunikasi yang canggih ini, membuat semua orang bergantung pada internet. Tentu kamu juga melakukan hal serupa, bukan? Mulai dari anak SD, kuliahan, hingga pengusaha, semuanya membutuhkan internet. Internet memang selalu punya jawabannya. Tak jarang, kita bisa tahu hal-hal baru dari internet. Akan tetapi, internet punya dampak tersendiri pada otak kita. Otak akan menjadi manja karena kita cenderung malas untuk mengingat dan mengandalkan internet akan memberitahukan jawabannya. Jika setiap kali, kita menggunakan internet untuk mencari jawaban yang kita lupa. Hal tersebut akan menumpulkan daya ingat pada otak kita. Jadi, cara menghafal tetap yang paling ampuh bagi kinerja otak kita.
 4. Banyak makan goreng-gorengan Di kehidupan modern ini, restoran cepat saji pun menjamur dengan cepat. Selain itu, orang-orang lebih menikmati makanan yang digoreng dan berlemak ketimbang makanan sehat seperti sayur yang direbus. Hal ini tentu menjadi faktor utama dari obesitas. Obesitas atau kegemukan yang dialami sebagian besar orang karena tidak menjaga pola makan yang sehat, membuat otak mereka bekerja lebih keras dibandingkan orang-orang dengan bobot tubuh yang normal. Tekanan darah tinggi, juga membuat otak lebih lambat menerima pesan yang disampaikan tubuh karena jaringan-jaringan pada otak terhambat. Jadi, biasakan makan sayur jika tidak ingin jadi bodoh di kemudian hari
5. Terlalu sering berpergian ke luar negeri Hal ini bukan berarti kamu sama sekali tidak boleh berpergian keluar negeri, atau dengan pergi keluar negeri kamu menjadi bodoh seketika. Bukan hal seperti itu yang dimaksud di sini. Pasalnya, kesibukkan berbisnis menuntut orang berpergian ke luar negeri dalam intensitas yang cukup sering. Misalnya saja, baru pulang dari Inggris, kemudian harus berangkat lagi ke Amerika, dan seterusnya. Jadi dalam 1 minggu, ada beberapa negara yang dikunjungi. Berpergian dengan zona waktu yang terpaut jauh seperti itu, dapat mempengaruhi fungsi otak karena tubuh ini pasti mengalami jet-lag, di mana seseorang mengalami susah tidur, perubahan jadwal tidur, makan, dan sebagainya. Tubuh memerlukan adaptasi terhadap hal tersebut, jadi akan sangat berbahaya jika berpergian terlalu sering


Zaman kakek-nenek kita, atau eyang buyut, atau nenek moyang kita, sepertinya jarang terdengar mereka terjangkit sakit parah dan mematikan. Memang bisa saja, karena pengobatan zaman dahulu belum secanggih sekarang sehingga tidak dapat mendeteksi penyakit-penyakit. Namun, buktinya saja, para nenek moyang kita dapat hidup hingga ratusan tahun. Kehidupan modern yang serba simpel dan canggih, yang sedang dijalani sekarang ini ternyata juga berpengaruh pada kualitas otak kita. Menurut hasil penelitian, terbukti ada beberapa kebiasaan yang sering dilakukan manusia modern sekarang ini, justru malah membuat mereka menjadi bodoh, karena kualitas otak yang menurun. Ingin tahu hal apa saja yang bisa membuat seseorang menjadi bodoh? Berikut adalah penjabaranny: 1. Terkurung di kantor Jam kerja yang terlalu padat, membuat kamu setiap hari terkurung dalam ruangan ber-AC. Dengan terlalu lama berdiam diri di dalam ruangan tertutup seperti itu bisa memicu lemahnya kerja otak, karena kandungan oksigen di dalam ruangan tersebut lebih sedikit jumlahnya dibandingkan jumlah karbondioksida. Padahal tubuh ini, khususnya otak, memerlukan oksigen yang cukup untuk berpikir. Penelitian terakhir menyatakan bahwa jumlah karbondioksida dan oksigen mempengaruhi pengambilan keputusan seseorang. Hal tersebut disebabkan karena otak lebih membutuhkan oksigen untuk berpikir. Jika karbondioksida yang masuk ke dalam tubuh lebih banyak, otomatis hal itu akan mengurangi fokus dan pengaturan strategi seseorang. 2. Selalu berkendara dengan mobil Mobil memang merupakan alat transportasi yang paling dibutuhkan pada zaman ini. Akan tetapi, dengan adanya kendaraan beroda empat ini, aktivitas fisik pun jadi kurang. Banyak orang memilih untuk naik mobil setiap pergi, jarang yang memilih untuk berjalan kaki, meski jarang yang ditempuh tidaklah terlalu jauh. Karena sudah terbiasa naik mobil, walaupun jarak dekat, pasti terasa sangat jauh. Menurut penelitian, daerah otak yang mengatur kerja memori otak lebih kecil pada orang yang jarang olahraga. Jadi, aktivitas fisik seperti olahraga, fitness, sangat penting bagi tubuh ini. 3. Terlalu sering internet-an Era komunikasi yang canggih ini, membuat semua orang bergantung pada internet. Tentu kamu juga melakukan hal serupa, bukan? Mulai dari anak SD, kuliahan, hingga pengusaha, semuanya membutuhkan internet. Internet memang selalu punya jawabannya. Tak jarang, kita bisa tahu hal-hal baru dari internet. Akan tetapi, internet punya dampak tersendiri pada otak kita. Otak akan menjadi manja karena kita cenderung malas untuk mengingat dan mengandalkan internet akan memberitahukan jawabannya. Jika setiap kali, kita menggunakan internet untuk mencari jawaban yang kita lupa. Hal tersebut akan menumpulkan daya ingat pada otak kita. Jadi, cara menghafal tetap yang paling ampuh bagi kinerja otak kita. 4. Banyak makan goreng-gorengan Di kehidupan modern ini, restoran cepat saji pun menjamur dengan cepat. Selain itu, orang-orang lebih menikmati makanan yang digoreng dan berlemak ketimbang makanan sehat seperti sayur yang direbus. Hal ini tentu menjadi faktor utama dari obesitas. Obesitas atau kegemukan yang dialami sebagian besar orang karena tidak menjaga pola makan yang sehat, membuat otak mereka bekerja lebih keras dibandingkan orang-orang dengan bobot tubuh yang normal. Tekanan darah tinggi, juga membuat otak lebih lambat menerima pesan yang disampaikan tubuh karena jaringan-jaringan pada otak terhambat. Jadi, biasakan makan sayur jika tidak ingin jadi bodoh di kemudian hari 5. Terlalu sering berpergian ke luar negeri Hal ini bukan berarti kamu sama sekali tidak boleh berpergian keluar negeri, atau dengan pergi keluar negeri kamu menjadi bodoh seketika. Bukan hal seperti itu yang dimaksud di sini. Pasalnya, kesibukkan berbisnis menuntut orang berpergian ke luar negeri dalam intensitas yang cukup sering. Misalnya saja, baru pulang dari Inggris, kemudian harus berangkat lagi ke Amerika, dan seterusnya. Jadi dalam 1 minggu, ada beberapa negara yang dikunjungi. Berpergian dengan zona waktu yang terpaut jauh seperti itu, dapat mempengaruhi fungsi otak karena tubuh ini pasti mengalami jet-lag, di mana seseorang mengalami susah tidur, perubahan jadwal tidur, makan, dan sebagainya. Tubuh memerlukan adaptasi terhadap hal tersebut, jadi akan sangat berbahaya jika berpergian terlalu sering.

Read more at: http://ciricara.com/2012/11/23/5-kebiasaan-yang-dapat-membuat-bodoh/
Copyright © CiriCara.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar